Pengenceran

Apa yang akan kalian lakukan ketika sirup yang kalian minum terlalu manis? Ditambah air kan. Apa fungsi penambahan air di sini? Yah agar sirupnya tidak terlalu manis. Dalam kehidupan sehari-hari peristiwa ini dikenal dengan istilah pengenceran. Mengencerkan berarti menambahkan pelarut ke dalam larutan.

Dalam postingan kali ini, kita akan mempelajari lebih dalam tentang fenomena pengenceran ini. Misalnya kita mempunya larutan garam yang konsentrasinya 0,5 Molar yang volumenya 250 ml.
Di dalam gelas tersebut terdapat larutan garam yang konsentrasintasinya  0,5 M. Apa artinya?

Add caption

0,5 Molar artinya dalam 1 liter larutan terdapat 0,5 mol garam. Atau dalam 1 ml larutan terdapat 0,5 mmol garam.

Faktanya, larutan garam itu volumenya 250 ml. Jadi berapa mmol garam yang terdapat dalam larutan tersebut?

Ya.  125 mmol. Atau 0,125 mol.

Sekarang ke dalam gelas tersebut ditambahkan air sebanyak 250 ml.

Berapa volume larutan sekarang?

500 ml. Berapa mmol garam yang terdapat di dalam larutan tersebut?

125 mmol.

Mengapa?  Betul, karena yang ditambahkan hanya air. Jadi jumlah garamnya tetap.

Maka, berapa Molar konsentrasi larutan garam tersebut setelah ke dalamnya ditambahkan 250 ml air?

Garam yang terdapat dalam larutan tersebut 125 mmol. Volume larutan tersebut 500 ml. Jadi molaritas larutan tersebut :

125 mmol

500 ml

- 0,25 Molar

Bandingkan dengan molaritas sebelum diencerkan.

 Dari peristiwa pengenceran ini dapat kita simpulkan bahwa:

Pengenceran adalah menambahkan pelarut

Jumlah zat terlarut tidak berubah

Konsentrasi setelah pengenceran lebih kecil bila dibandingkan dengan konsentrasi sebelum pengenceran

Pada pengenceran berlaku hubungan berikut:

Mol sebelum pengenceran = mol sesudah pengenceran

M1V1                                      =  M2V2

M1                                           = M2V2 / V1

M2                                           = M1V1 / V2